Sekedar mencurahkan isi hati dan perasaan tentang arti sebuah persahabatan. Sahabat dan teman adalah dua hal yang berbeda. Mencari seorang sahabat berbeda dengan mencari teman. Saya lebih senang menyebut orang yang begitu dekat dengan istilah sahabat dan menyebut orang yang tidak terlalu dekat dengan teman. Dalam setiap roda kehidupan kita akan dengan mudah menemukan teman tapi gampang-gampang susah menemukan sahabat.
Alhamdulillah dalam perjalanan hidup ini Allah menghadirkan teman-teman yang akhirnya berubah menjadi sahabat. Walau jarak telah memisahkan kami, keinginan, cita-cita, garis hidup membuat kami terpisah satu sama lain namun semua itu tidak mampu melupakan kenangan2 yang pernah kami rangkai bersama. Saling mengingatkan dikala lupa, saling menghibur dikala sedih.
Terima Kasih ya Allah... Engkau telah hadirkan sahabat-sahabat terbaik dalam hidupku. Yang ada di seluruh Indonesia.Hmm...iya...seluruh Indonesia, dari sabang sampai merauke. Ini adalah anugerah terindah bagiku. kemanapun kaki ini melangkah aku tidak perlu takut karena disetiap hentakan kaki ini disana ada sahabat terbaikku. Walau jarak memisahkan kita, namun kebaikan, kenangan2 tetap tersimpan dalam lubuk hatiku. Terima kasih sahabat2ku yang tidak bisa kusebutkan satu persatu...kehadiranmu telah melengkapi hidupku, telah membangkitkan semangatku,hingga aku menyadari hidup ini begitu indah dengan adanya persahabatan.oww... indahnya persahabatan ini
3 komentar:
Sahabatku...
Bersyukurlah mbak punya banyak sahabat. kita akan berasa deket dengan dia walaupun ga pernah ketemu dan ga kontak dalam waktu yang lama. Karena persahabatan itu pada dasarnya dari ikatan hati. Ga bakal ilang walaupun dimensi jarak memisahkan kita. Kita harus mengakui bagaimanapun juga kita ga bisa menghilangkan dia dari hati kita. Dan tanpa sahabat, kita ga akan seperti sekarang ini. Tapi ingat juga ketika sahabatmu merasa tersakiti, lekaslah introspeksi diri, mungkin bagimu engkau benar namun baginya adalah "hati yang tersakiti". Tidak ada salahnya memulai meminta maaf agar persahabatan tetap terjaga karna, Sahabat mengerti saat kamu bilang “Lupa”
Menunggu selamanya saat kamu bilang “sebentar”
Menguatkan saat kamu bilang “Aku ga sanggup lagi”
Dan tersenyum sebelum kamu bilang “Maafin aku ya…..”. (lam kenal juga bu, eh kita kan dah kenal ya ga?)
eh iya ya... secara nggak langsung kita udah kenal, trim's ya udah ngasih koment di blogku. hmm...baru belajar menulis neh... harap dimaklumi bahasanya masih amburadul,tapi mudah-mudahan bermanfaat walau sekedar mencurahkan isi hati dan ide.
Mbak yang baik..
pendamping hidup sahabat pun mestinya...sahabat juga kan mbak..?!?!
0 -> 1 2 4 8 ....
like Binary Tree...
semakin banyak persahabatan terjadi..
tapi jgn bak pohon dengan daun yg rindang,yang bermanfaat saat menghadirkan kesejukan..
krn perubahan suhu,pergantian musim,waktu berjalan, hadirnya daun muda pendamping, daun tua pun dibiarkan jatuh berserakan, lapuk dan kemudian hancur...
bagusnya nech,
ibarat persahabatan antara gelas dan tadahnya jika diisikan air ke dalam gelas bs menjadi indah untuk dihidangkan..
sang gelas pun tak memikul beratnya air, panas dan dingin suhu air dengan sendirinya, dia di topang oleh tadah yang selalu menanti dibawahnya,masing2 tetap bermanfaat sesuai kodratnya..
gelas tidak pecah terkena air panas dan dingin,jika panas pun tak merusak meja, jika dingin tak mbuat air embun es nya berserakan.. penampilan ketika dihidangkan pun tetap indah..
lagi..
ibarat dalam pemrograman,dalam 1 baris variable dan tipe data selalu ber iringan untuk dideklarasikan, jika ditambahkan nilai_variable dalam baris tersebut program jadi lebih efisien dan lebih efektif untuk diproses kemudian dioutputkan..
bukan program standar lagi, ada peningkatan yg saling mendukung..
mudah2n aku ga salah ambil pengibaratannya...
cos,baru coba2 menulis..
aku salam kenal nech mbak..
moga2 berkenan tuk bersahabat dengan ku..
CU...
Rina Y,S.Kom (1981)...Padang
Posting Komentar